Puisi ini dibuat untuk meramaikan #30harimenulispuisi di Twitter
Kali ini akan kubiarkan takdir yg membawaku.
Aku sudah lelah merajut serpihan kaca yg berserak ketika kau pecahkan
Walau sesekali dedauan meniup mesra
Mendesir namamu dalam setiap tariannya
Jantungku berdegup kencang
Aku rindu…
Tapi aku sudah tak punya daya untuk merengkuhmu
Dan aku akan ikut kemana takdir akan membawaku
Entah ke utara
Atau ke selatan
Aku menyerahkan diriku untuk dipeluknya..
Follow me on twitter :@Myisti
Gambar diambil dari sini
Ke Barat saja,
ReplyDeletemungkin ia menunggumu dgn penuh harap? :D
semoga saja...jika ke barat adalah pelabuhan hatiku. akan akan ikut :)
ReplyDeletesemoga takdir yg akan menerbangkanmu adalah yg membawamu pada keahagiaan :)
ReplyDeletemasih ada sayang..tetap sayang.
ReplyDeleteTakdir adalah Sebuah kata akhir dari sebuah usaha yang terpojok.
ReplyDeleteTakdir adalah kambing hitam dari sebuah kegagalan
Takdir adalah senjata Rabbaniah yang pamungkas agar manusia mengakui Sang Maha Berkehendak....
Lalu mengapa ada takdir memang kejam (desi ratnasari mode on)
yg lainnya mana ini puisinya :D #dikeplak
ReplyDeletekenapa gak coba ke Timur? hehee
ReplyDeleteah rindu itu...
ReplyDeletedan takdir itu... >.<
keren mba'... aku suka banget >.<
Puisinya bagus
ReplyDeletemoga menang :)
Selamat Tahun Baru 1432 H
takdir akan membawaku kemana ya, aduw gak tau nich.. puisi yang indah, salam knal
ReplyDeletepasrah, rela dibawa kemanapun :) nice poem :)
ReplyDeleteMenyerah dalam peluknya... dan pasrah.
ReplyDeletePuisinya keren lho mbak...