Lebaran kemarin saya menghabiskannya ke Sumatera Barat tepatnya di kota Solok. Baru kali ini saya lebaran di kampung. Biasanya kami menghindari pulang ke Sumatera Barat diwaktu lebaran karena harga tiket yang mahal. Tapi setelah beberapa kali lebaran di Jakarta, dan seperti tidak merasakan suasana lebaran, jadilah kami memutuskan tahun ini mudik ke kampung.
Suasana di Solok sangat berbeda dari Jakarta yang hingar bingar. Pagi-pagi saya keluar rumah sudah terdapat hamparan sawah yang luas dan menghirup udara segar.Solok sendiri terkenal dengan berasnya yang enak. Hingga ada lagunya "Bareh Solok" yang syairnya mengatakan ketika dia sedang makan beras Solok sampe gak tau Mertua lewat saking nikmatnya. hihi....ada-ada aja.
Saya sebenarnya agak sulit berkomunikasi dengan keluarga disana yang menggunakan bahasa Padang, karena saya tidak bisa, saya hanya paham apa yang mereka katakan. Maklum, dari lahir dan besar saya tinggal di Medan.
Tapi ternyata tidak mengurangi kebersamaan kami. Sumatera Barat terkenal dengan alamnya indah dan berbukit bukit. Sehingga selama di perjalanan dari Solok menuju Padang atau Bukittinggi selalu berkelok-kelok. Medannya cukup terjal. Pokoknya supir dilarang meleng deh. Saya sendiri yang sukanya tidur di mobil tetap awas selama di perjalanan. Takut ada apa-apa...
Syukurlah perjalanan kami lancar. Saya dan keluarga sempat mampir ke Pariaman, kampung ibu saya. Disana kami makan di Harum Laut restoran di tepi pantai dan bermain bersama ombak. Harum Laut terletak dekat dengan Pantai Kata Pariaman. Makanannya hm...lamak bana!
Oya, jangan lupa jika ke Sumatera Barat beli oleh-oleh Keripik Sanjai. Keripik balado yang terkenal dijual di toko Christine Hakim di Padang atau toko Nitta di Bukittinggi. Tapi sayang, ketika saya mau beli keripik sanjai di toko Christine Hakim, harus antri panjang. Alhasil saya gak kebagian oleh-oleh khas Sumbar ini.
enak bangeeeet... pasti makan terus ya di sana. Aku aja yg bukan org padang penggemar berat masakan padang & keripik Christine Hakim hahahaa....
ReplyDeletewaaa... bagi donk oleh2nya...
ReplyDelete:)
kripik balado tuh kesukaan aku bgt...
wah, apa aja deh aku mau. hehehehe
ReplyDeletemaaf lahir batin ya
kripiknya pasti pedes ya. .hm.jadi penasaran dg beras di sana nih.
ReplyDeleteass
ReplyDeletewah oleh2nya masih ngga mba,
walau telat minal aidhin walfaidzin
mohon maaf lahir dan batin.
Minal aidzin wal faizin ya mbak..
ReplyDeletewow...di sumbar berarti ke padang dong?
hiks...makanan padang I love it so much...
Ada yg tau gk sejarah kripik sanjai kristin hakim? Share dong
ReplyDelete