2.20.2010

Rindu Yogya

Teringat ketika pertama kali mengunjungi Yogyakarta, waktu itu aku kelas 4 SD dan masih tinggal di Medan. Aku, Ibu, alm ayah, abang dan kedua kakakku berangkat dengan menggunakan bus ALS. Lama perjalanan yang ditempuh 2 hari 3 malam. Puih… kebayang gimana capeknya. Dan kami duduk di kursi belakang, dekat WC pula!

Ternyata bus yang kami naiki bukan tujuan Yogya melainkan tujuan Surabaya, sehingga kami diturunkan di Magelang. Memang jarak Magelang – Yogya tidak terlalu jauh. Tapi kebayang kan kami yang berenam, membawa barang-barang harus mencari angkutan lagi untuk bisa sampai ke Yogya.

Di Yogya, kami mengunjungi tempat-tempat wisata seperti keraton, Malioboro, Candi Borobudur dan beberapa tempat lainnya.


Yang paling berkesan tentu saja ke Malioboro dan Candi Borobudur. Di Malioboro banyak barang-barang etnik khas Jawa yang dijual disana. Sementara di Candi Borobudur, aku dan saudara-saudaraku berlari berkejar-kejaranan untuk bisa sampai duluan kepuncak Borobudur.

Itu kenangan berpuluh tahun yang lalu. Dan sampai saat ini aku belum pernah lagi mengunjungi Yogyakarta. Ingin sekali rasanya menikmati gudeg, mengunjungi malioboro dan Candi Borobudur. Rindu pada ramahnya orang-orang disana,dan melihat budaya yang eksotik.

Yogya, apa kabarmu kini? dan bagaimana rupamu saat ini setelah gempa dahsyat yang mengguncangmu beberapa tahun yang lalu?

2.16.2010

Kampoeng China

Kebetulan ada 2 perayaan yang jatuh pada tanggal 14 Februari kemarin. Perayaan Hari Kasih Sayang (Hari Valentine) yang satunya lagi Hari Raya Imlek. Walaupun tidak merayakan keduanya, saya tidak melewatkan untuk menikmati suasana kedua moment tersebut.

Dan saya pun janjian ketemuan sama 4 sobat saya di Cibubur Junction. Setelah itu kamipun meluncur ke Kampoeng China, yang berada dikawasan Kota Wisata Cibubur. Ya ampun, ternyata jalan menuju kesana maceet banget. Kayaknya semua orang pada mau ke Kampoeng China deh.

Memang selalu ada yang unik setiap perayaan Imlek, karena selalu turun hujan. Hujan bagi orang Tiong Hoa adalah rejeki, sehingga tahun ini yang merupakan tahun macan akan memperoleh rejeki yang baik.

Sesampai disana, kami disambut dengan tarian barongsai. Setelah diamati,kok,para pendatangnya tidak ada yang keturunan China ya? hehe..Yang datang kesana jelas warga pribumi yang ingin menikmati suasana Imlek.


Begitu memasuki Kampoeng China ini, pengunjung akan mendapatkan deretan toko yang menjual berbagai macam dagangan khas China: kipas, payung, hiasan dinding, meja, jepit rambut, cincin, busana, lampu redup, handuk, tas, sepatu, sandal, barang elektronik, aneka keramik, guji, Hio, ang pao, hingga obat tradisional China. Lorong-lorong yang menghubungkan antarblok dihiasi sejumlah bola-bola lampion. Saya sendiri membeli mainan Hp yang katanya bisa menambah hoki. :D


Setelah lelah berkeliling diantara kerumunan orang, kami pun mencari makanan khas China, seperti Kwitiaw, kue Bulan, dll ternyata tidak ada disana. Ya sayang sekali, padahal perut mulai keroncongan. Untung masih ada kue keranjang, (kue kayak dodol) yang bisa dibawa pulang bertanda kami sudah mengunjungi Kampoeng China.

Gong Xi Fat Choi bagi yang merayakannya.

2.09.2010

Ke Sari Ater yuk...




Setelah hari Sabtu kemarin saya ditinggal sendirian di rumah dan celingak-celinguk di Margo city, akhirnya hari Minggu kemarin si Uda ngajak saya jalan-jalan ke Subang. Cihuyy...Saya memang paling demen berwisata alam.

Kami berangkat pukul 9.30 dan melakukan perjalanan santai. Sambil ngobrol-ngobrol kesana kemari. Saya sendiri ga tau mau diajak jalan kemana. Taunya ya cuma ke Subang. Emang di Subang ada apaan ya? *gubrak*


Oh, ternyata si Uda mau mengajak saya di Sari Ater, tempat pemandian air panas. Kenapa ga bilang dari tadi? saya malah ga bawa persiapan mandi seperti celana, dan baju ganti. Jadilah kami membeli baju yang dijual di lokasi tersebut. Yang modelnya baju tidur gitu..ya sutralah..beli saja..masa pulang dengan keadaan basah? ga lucu kan? hehe...

Sesampai disana, kamu disambut dengan hujan! Haiya..gimana nih? Masa acara mandi-mandi batal nih gara-gara hujan? Ternyata banyak juga orang yang cuek tetap mandi, termasuk kami. Dan ga lupa, acara foto-foto. :D

Setelah puas, kami pun bersiap pulang. Tapi tidak melewati jalan yang tadi, kami muter ke Bandung. Melewati kebun teh yang indah..ah, rasanya sudah lama ga melewati jalan ini semenjak ada tol Cipularang yang langsung ke Bandung.

Setelah muter-muter di Bandung sebentar, kami pun pulang melewati tol Cipularang.

Bagaimana akhir pekan teman-teman? adakah yang mengesankan?

2.03.2010

Surat Dari Ibu

Siang tadi, ketika ingin mengecek email, ada email dari kakakku, judulnya "Surat dari Ibu yang sangat menyayangimu". Ini memang kebiasaan ibuku yang selalu menulis surat kepada anak-anaknya untuk mengungkapkan rasa sayangnya karena kami memang tinggal berjauhan. Hanya saja, sekarang jaman internet, dan ibuku tidak bisa menggunakan internet, maka dikirimlah sepucuk surat melalui alamat email kakakku.

Ibu. Tanpa surat itupun, aku tahu engkau menyayangiku. Tidak pernah kuragukan itu. Tapi kadang kepala kita memiliki pikiran yang berbeda. Kadang, kita memiliki sudut pandang yang unik satu sama lain. Entah mengapa hal ini bisa terjadi. Padahal darahmu mengalir deras di tubuhku.


Ibu. Akupun sangat menyayangimu. Aku ingin selalu ada disisimu, menemanimu hari-harimu. Aku tahu, engkau adalah ibu setegar karang. Yang dihempas gelombang tetap kukuh berdiri. Aku juga tahu, engkau adalah ibu berhati emas. Seorang ibu yang berhati lembut dan sangat pemurah.

Ibu. Kali ini aku akan menuruti nasihatmu. I love u MOM ^_^

2.02.2010

Farmville




Apa yang paling seru dari Facebook? Teman-teman boleh mengurutnya satu persatu. Update status, upload photo, link blog ke facebook, atau main game?

Yup. Saya emang lagi tergila-gila sama game Farmville yang ada di facebook. Perasaan punya kebun beneran. Dan kadang butuh waktu berjam-jam untuk membajak, menanam, memetik, memerah susu sapi, kuda, atau sekedar mengubah tata letak kebun biar ga bosen. Saking asyiknya berkebun, sampai lupa update blog. hihi...


Permainan ini ga susah kok. Awalnya kita dikasih beberapa coin untuk modal membajak dan menanam bibit. Lalu kita pilih, tanaman apa yang akan kita tanam. Jangan lupa memperhatikan waktu panennya. Ada yang 4 jam, 10 jam bahkan ada yang 4 hari.

Ini ada beberapa tips supaya cepat naik level.
1. Invite teman-teman anda untuk menjadi tetangga anda.
2. Kirim hadiah (gift) ke teman-teman anda supaya mereka juga akan mengirim hadiah kepada anda.
3. Pilih waktu panen yang cepat misalnya 4 jam, supaya kita cepat juga mendapatkan uang dari hasil panen ^_^
4. Sering mengunjungi kebun tetangga. Yang satu ini tidak ada hubungannya dengan 'rumput tetangga lebih hijau' ya..hehe..

Itu tips dari saya. Semoga berhasil. Yang belum pernah mencoba, silahkan mencoba. Awas ketagihan ya..saya ga ikutan tanggung jawab. ^_*